Welcome to my blog...: 2015

BERUNTUNGNYA AKU SEHARI BARENG SHEILA ON 7, SOLO, 8 MARET 2015

Hai ganks..... rasa-rasanya sudah lewat dari sebulan, saya menjadi pemenang kuis BASBSO7, dan hingga saat ini saya masih selalu terbayang akan hari itu, hari dimana mimpi dari masa SMP terwujud karena saya beruntung memenangkan sebuah kuis Beruntungnya Aku Sehari Bareng Sheila On 7. Karena segalanya masih terngiang di benak saya, kali ini saya akan mencoba untuk membagikan kisah ini kepada kalian semua, pembaca tersayang.

“Beruntungnya Aku Sehari Bareng Sheila On 7” atau disingkat BASBSO7 merupakan sebuah kuis, persembahan dari Sheila On 7, untuk seluruh penggemarnya. Pada kesempatan ini, saya Dina, sebagai salah satu pemenang dari kuis BASBSO7 akan mencoba untuk menceritakan pengalaman saya, mulai dari awal mengikuti kuis, memenangkan kuis, hingga kegiatan BASBSO7 berlangsung.

Waktu itu, hari Minggu sore (01/03/2015), saya iseng stalking time line Twitter @sheilaon7, dan secara tidak sengaja, melihat bahwa S07 mengadakan kuis yang berhadiah “Sehari Bareng Sheila On 7”. Awalnya sih saya ragu, mau ikut atau tidak, karena ada sedikit perasaan takut gagal dan kecewa berat di kemudian hari kalau kalah (apalagi setiap ikut kuis merchandise SO7 selalu kalah). Kemudian saya merasa tidak ada salahnya mencoba peruntungan, lagipula nggak rumit, cuma menjawab pertanyaan sesuai format (Jawaban #BeruntungnyaAkuSehariBarengSO7_SOLO @sheilaon7) dan foto dengan pose berlapang dada sambil memegang CD original Musim Yang Baik.

Ketika @sheilaon7 memberikan pertanyaan “Siapakah yang bersiul di lagu ‘Lapang Dada’ pada album Musim Yang Baik (MYB)?”, saya langsung membuka album MYB, mencari di bagian credit, siapa backing vocal pada lagu tersebut, dan ternyata adalah kedua putra putri Mas Duta, Mas Eross, serta Mas Adam. Kemudian saya mencari di internet, di video konser-konser SO7 via Youtube, tetap tidak ketemu jawabannya, sehingga saya mulai putus asa.

Hari Senin (02/03/2015), saya berangkat kuliah dan berangkat kerja sambil mendengarkan lagu ‘Selamat Datang’ dengan seksama, kemudian saya mulai merasa bisa menjawab pertanyaan tersebut, dan mempersempit pilihan jawaban menjadi Mas Eross dan Mas Adam. Setelah dipikir, dibayangkan (kira-kira mereka kalau bersiul seperti apa, suara mereka saat di lagu lain bagaimana) saya memutuskan untuk menjawab Mas Eross Candra lah yang bersiul, meskipun awalnya agak ragu karena peserta kuis yang lain banyak yang menjawab itu Mas Adam, Mas Duta, bahkan Mas Brian. Namun saya tetap berpegang pada jawaban jawaban saya sebelumnya, yaitu mas Eross, lalu saya mulai memikirkan konsep foto “berlapang dada”.

Hari Selasa (03/03/2015), saya mulai panik karena belum sempat foto untuk kuis tersebut, ditambah lagi saya membaca tweet @sheilaon7 bahwa kuis BASBSO7 berakhir hari ini pukul 21.00 (saya tidak membaca tweet dengan teliti, yang saya tangkap adalah kuis BASBSO7 Solo berakhir hari ini), saya langsung panik, bingung karena saya pulang kerja pukul 20.00. Sesampainya di kos, dengan muka lusuh sehabis kerja, belum mandi, saya meminta tolong teman untuk memotretkan saya, dengan pose di bawah ini:

Foto “lapang dada” yang dikirimkan untuk kuis

Foto ini memang sedikit berlebihan dengan kisah fiktif yang tertulis disitu (punya pacar baik, seiman, setia, cocok, eh… ga direstuin. #BerlapangDada #DenganTangisan), tujuannya agar lebih mengena ekspresi “LAPANG DADA”-nya. Ditambah lagi sedikit sentuhan eyeliner luntur, dan air mata buatan agar tampak seperti habis menangis, hehehe. Kemudian secepat kilat saya kirimkan jawaban dan foto saya tersebut via twitter, dan menunggu keputusan.

Setelah mengirim jawaban, saya baru sadar bahwa yang berakhir hari ini adalah kuis BASBSO7 Semarang, dan bukan BASBSO7 Solo, jadi kepanikan dan ketergesa-gesaan saya tidak berguna,hehehe. Tapi nggak masalah juga karena lebih cepat mengirim, lebih baik….

Hari Rabu (04/03/2015) adalah hari terakhir kuis BASBSO7 Solo, rasanya hari itu berlangsung sangat lama, karena menantikan pengumuman dari pihak penyelenggara, hingga akhirnya penantian itu terbayarkan sudah ketika @sheilaon7 mengumumkan bahwa saya adalah salah satu pemenang kuis BASBSO7 di kota Solo. Perasaan saya ketika itu campur aduk, bahagia bahkan amat sangat bahagia, sampai berteriak sambil berjingkrak-jingkrak di kamar kos. Menjadi pemenang kuis BASBSO7 adalah salah satu kado terindah di ulang tahun saya ke 24 yang jatuh pada tanggal 5 Maret ini.

Bukti kemenangan BASBSO7

Jadi pada hari Rabu malam, setelah diumumkan kemenangan resmi via twitter, pihak penyelenggara kemudian memberikan tata tertib peserta BASBSO7, seperti harus live-tweet saat kegiatan berlangsung, harus menjadi member sheilagank resmi, harus mengikuti acara dari awal sampai akhir, dll. Nah, cerita yang cukup mengesankan adalah ketika harus mendaftarkan diri sebagai member sheilagank resmi. Pihak penyelenggara memberi batas waktu pendaftaran member paling lambat hingga kamis jam 12.00, jika tidak atau belum mendaftar, maka kemenangan akan dihanguskan (OH NO!!!), jadi malam itu juga saya langsung mendaftar via online. Namun kepanikan mulai melanda ketika tidak mendapat balasan email dari pihak SO7 terkait no rekening untuk mentransfer biaya pendaftaran. Rasa panik semakin menjadi-jadi karena hingga kamis jam 10.30 masih belum mendapat email tersebut. Saat itu, saya yang sedang bekerja pun jadi tidak fokus, rasanya ingin menangis, khawatir karena tidak ada konfirmasi, takut tidak sempat transfer sebelum jam 12.00, dan hadiah menakjubkan ini hilang. Hingga akhirnya sekitar jam 11.00, ada email balasan, lalu saya segera menuju ATM terdekat, transfer, lalu mengirim email bukti transfer, dan akhirnya saya lega hadiah saya tidak jadi hangus.

Hari Kamis, Jumat, dan Sabtu, menjadi hari yang cukup panjang juga bagi saya, karena amat sangat menantikan pertemuan dengan SO7 di hari Minggu. Rasanya makan tak enak, tidur tak nyenyak, hehehe. Ketiga hari tersebut saya manfaatkan untuk mempersiapkan diri bertemu SO7 seperti, menyiapkan kaset yang akan dimintakan tanda tangan (termasuk semua kaset pita dari album pertama hingga CD MYB), kaos kesayangan, meminjam kamera digital (karena kualitas kamera smartphone saya kurang baik), dll.

Hari Minggu (08/03/2015), akhirnya hari yang dinantikan pun datang. Saya berangkat menuju Solo pukul 09.30 dari Jogjakarta, menggunakan sepeda motor bersama Mas Bramadio, yang juga merupakan pemenang BASBSO7 Solo ini (meskipun belum kenal dan belum pernah bertemu, tapi ternyata dia sangat baik karena mau memberikan saya tumpangan sampai ke Solo). Kami tiba di Solo kurang lebih pukul 11.20, kemudian mencari makan siang bersama, sembari mengobrol banyak hal, tentunya tentang SO7.

Pukul 13.00, Saya dan Mas Bram menuju ke lokasi konser SO7 malam itu. Di sana kami bertemu dengan 2 orang pemenang BASBSO7 yang lain, yaitu Mbak Putri dan Mas Alex. Disana kami menunggu kru SO7 sembari berkenalan dan mengakrabkan diri. Mbak Putri dan Mas Alex adalah anggota dari Sheilagank Pandawa Lima (SGPL), dan mereka aktif dalam kegiatan sheilagank. Kemudian waktu yang dinantikan tiba, kami bertemu dengan Kru SO7, dan dimulailah pengalaman tak terlupakan kami hari itu.

Kegiatan BASBSO7 diawali dengan perkenalan dengan salah seorang perwakilan manajemen SO7, yaitu Mas Ibeng, yang ternyata berperan dalam menjalin hubungan yang harmonis antara SO7 dengan Sheila Gank se Indonesia, termasuk pada kegiatan BASBSO7. Mas Ibeng menjelaskan tujuan diadakannya BASBSO7 ini, yaitu untuk semakin mendekatkan SO7 dengan para sheilagank, agar tahu kegiatan SO7 selama seharian, mulai dari persiapan manggung hingga saat di panggung. Kegiatan BASBSO7 ini disadur dari luar negeri, dan sepertinya SO7 adalah band Indonesia pertama yang memberikan kesempatan seharian bersama mereka seperti ini, luar biasa kan! ini menunjukkan bahwa Sheila on 7 sangat menghargai dan menyayangi SheilaGank. Kemudian kami antar pemenang juga saling memperkenalkan diri, menceritakan tentang awal kami menyukai SO7 hingga harapan kami setelah mengikuti kegiatan BASBSO7.

Bagi saya pribadi, BASBSO7 ini adalah salah satu jembatan dalam meraih impian saya selama ini, untuk bertemu dan menjadi lebih dekat dengan SO7 yang telah saya idolakan sejak saya SD, karena sejujurnya saya belum pernah sekalipun bertatap muka langsung, mengobrol dengan mereka. Selama ini, saya hanya penggemar independent yang mencintai SO7 dan mengagumi musik mereka dengan membeli kaset original dan menonton konser saja, tanpa menjadi member resmi karena tidak mengerti apa keuntungan menjadi member sheilagank resmi. Dari BASBSO7 ini saya baru menyadari bahwa banyak sekali keuntungan menjadi member resmi, seperti diskon saat membeli merchandise resmi, bisa mengikuti berbagai acara privat member sheilagank, dll. Setelah sesi perkenalan, kami resmi menjadi peserta BASBSO7 dengan adanya tanda pengenal seperti di bawah ini.

Tanda pengenal peserta BASBSO7, yang menjadi tiket untuk bisa ikut check sound,

naik ke atas panggung, ada di backstage SO7, dll.

Kegiatan kami berlanjut dengan penjelasan dari Mas Ibeng terkait manajemen SO7. Saat itu kami dijelaskan siapa saja yang selama ini berperan dalam manajemen SO7, seperti dalam mengurus media social (mas Ibeng), pendaftaran Sheila Gank (Mbak Adel), road manager (Mas Deni), merchandise SO7 (Mas Sunar), dll. Bahkan kami juga dijelaskan apa saja ketentuan atau hal hal yang harus diperhatikan jika ingin menghadirkan SO7 sebagai bintang tamu dalam suatu acara.

Pada kesempatan itu, juga sesekali terselip curhat-curhat ringan tentang beberapa peristiwa yang tidak menyenangkan, seperti kejadian beberapa waktu yang lalu ketika SO7 konser di Jogja, dan dihentikan oleh seorang aparat dengan naik ke panggung, atau di acara lain. Ada pula kejadian ketika seharusnya SO7 tampil namun saat waktunya tiba, terjadi pembatalan sehingga membuat kecewa semua orang yang sudah membeli tiket, dll. Namun dari semua peristiwa tidak menyenangkan itu, kami diberi penjelasan bahwa apabila SO7 tidak tampil pasti ada alasan yang jelas dan hal itu bukan dari pihak SO7, sehingga jikalau ada diantara kita semua, termasuk anda para pembaca, pernah kecewa dengan salah satu peristiwa di atas, hapuskanlah rasa kecewa kalian, karena sesungguhnya, SO7 tidak pernah berniat sedikitpun untuk mengecewakan kita, para penggemarnya.

Aktivitas kami selanjutnya adalah mengikuti kegiatan check sound di panggung. Saat itu kami dikenalkan dengan semua kru produksi SO7 yaitu Mas Bari, Mas Erric, Mas Taufik, Mas Fafan, Mas Sigit, Mas Hery, dll, yang bertugas untuk memastikan semua alat dan instrument yang akan digunakan oleh SO7 bekerja dengan baik, selain itu mereka juga harus memastikan bahwa suara yang dihasilkan oleh sound system harus bagus. Selain mempersiapkan segalanya saat checksound, mereka juga selalu berada di sisi panggung saat SO7 tampil, untuk membantu menyiapkan keperluan SO7, misalnya seringkali kita melihat mas Eross berganti gitar saat tampil, nah kru bertugas untuk menyiapkan gittar tersebut agar cepat.

Kru Sheila On 7 sedang mempersiapkan alat (check sound)

Melihat semua kru bekerja sangat keras, membuat saya terpana dan kagum. Mereka juga ingin memberikan yang terbaik untuk kita, Sheila Gank, yang rela datang (bahkan mungkin dari luar kota) untuk menikmati dan menghargai karya SO7. Dari kegiatan ini saya kemudian mengerti bahwa ketika selama ini saya sangat menikmati dan puas pada penampilan SO7 di acara konser apapun, terdapat orang-orang yang juga luar biasa dalam mempersiapkan semua hal sebelum dan bahkan saat SO7 tampil.

Kami mendapat penjelasan dari ketua tim produksi SO7 yang sudah mendampingi SO7 sejak tahun 2000 (WOW), terkait kegiatan saat checksound.

Pada saat check sound tersebut, dijelaskan bahwa setiap Mas Duta, Mas Eross, Mas Adam, dan Mas Brian, masing-masing memiliki teknisi yang bertugas untuk memastikan alat/instrument bekerja dengan baik. Mereka mempersiapkan semua hal terkait dengan keperluan tampil SO7. Ketika check sound akan berakhir, mereka memainkan semua alat musik bersama. Saat itu, ‘Hujan Turun’ menjadi salah satu lagu yang digunakan untuk benar-benar memastikan semua alat dan sound system sudah sesuai dengan yang diharapkan. Dan satu hal lagi yang membuat saya kagum, ternyata kemampuan bermusik mereka, jika didengarkan dengan seksama, amat sangat mirip dengan ketika SO7 memainkan lagu tersebut.

Di saat proses check sound, kami juga menyempatkan diri untuk berfoto foto dengan alat-alat yang sering digunakan SO7. Bahkan, kami semua peserta BASBSO7 juga bisa berfoto dengan gitar legendaris “I ♥ My Sephia” milik mas Eross. Ini merupakan kesempatan langka yang hanya bisa diperoleh karena menang kuis BASBSO7.

Berfoto dengan alat musik yang digunakan SO7 (urut dari kiri ke kanan : mic Mas Duta, bass Mas Adam, drum Mas Brian, dan salah satu gitar Mas Eross)

Kami peserta BASBSO7 berfoto dengan gitar mas Eross

Setelah kegiatan check sound selesai, kami pun beristirahat sejenak untuk melepas lelah, sedikit mengisi perut dengan secangkir susu atau segelas milkshake, dan kami membersihkan diri serta berganti pakaian.

Saat yang ditunggu datang, kami menuju hotel tempat SO7 dan kru menginap. Di sana kami menyiapkan apa saja yang kami bawa untuk dimintakan tanda tangan. Kami menuju ke lobi hotel, disana sudah ada Mas Brian sedang duduk sembari mengobrol dengan salah satu anggota tim SO7. Ketika kami datang, BETAPA bahagianya kami karena langsung disambut senyum manis dan sapa dari Mas Brian, serasa “Jantung berdegup cepat, kaki bergetar hebat”. Kemudian kami menunggu, sambil ditemani oleh Mas Ibeng dan Mas Ferry EFKA yang sudah sejak lama merupakan additional player (keyboardist) SO7. Beberapa saat kemudian Mas Adam datang dengan bidadari kecilnya yang cantik. Setelah itu kami semua menuju ke salah satu tempat makan. Disanalah kami bertemu dengan semua idola kami.

Meet & greet plus dinner, itulah kegiatan kami yang sangat menyenangkan dan tak akan terlupakan. Disana kami bertemu dengan semua personel SO7, mengobrol, makan bersama, berfoto bersama, meminta tanda tangan, dll. Ternyata semua personel SO7 sangat ramah dan baik. Kami diajak bercanda, membicarakan sesuatu, bahkan hingga curhat terkait kesehatan, seolah-olah kami adalah teman dekat mereka, padahal baru pertama kali bertemu. Mereka juga mengabulkan permintaan-permintaan kami, seperti menyanyikan lagu untuk kami, menandatangani benda-benda yang kami bawa, berfoto bersama, dll. Disela makan malam ini pun, mas Duta menjelaskan dengan detail bagaimana syarat dan ketentuan suatu daerah ingin membuat komunitas SheilaGank resmi, salah satunya adalah memiliki anggota minimal sejumlah 40 orang (memiliki member SheilaGank resmi).

Mas-mas BEDA juga dengan senang hati menjawab semua pertanyaan-pertanyaan kami. Salah satu pertanyan yang saya ajukan adalah “Apa pertimbangan SO7 dalam pemilihan lagu pada saat konser/tampil dalam suatu acara?”. Kemudian Mas Duta menjelaskan bahwa pemilihan lagu untuk tampil itu disesuaikan dengan mood, juga tergantung situasi dan kondisi, misalnya apabila SO7 akan tampil di suatu tempat yang sama 2 kali atau lebih dalam jarak waktu yang dekat, maka lagu yang dipilih tentu tidak akan sama, agar penonton bisa mendengarkan variasi lagu. Atau bisa juga lagu yang dibawakan sama, namun dengan aransemen yang berbeda. Pertanyaan lain saya ajukan kepada mas Brian, “Mengapa tidak menciptakan lagu?” lalu mas Brian menjawab bahwa memang belum memiliki niat atau keinginan untuk menciptakan lagu,

Beberapa dokumentasi saat meet & greet plus dinner (urut dari kiri ke kanan:Kami menunggu semua personil SO7, Mas Duta menandatangani koleksi saya, Mas Adam dan Mas Brian menandatangani koleksi kami, Mas adam dan mas brian memenuhi keinginan kami untuk berpose “wagu”, Saya dan mbak Putri narsis saat yang lain sibuk, Mas Duta bersiap untuk menyanyikan lagu bagi kami, Foto bersama seluruh peserta BASBSO7 dan personel SO7)

Pada kesempatan itu pula, selain berfoto bersama SO7, kami juga menyempatkan diri untuk berfoto bersama keluarga mereka, seperti keluarga mas Duta (mbak Adel dan anak-anak), keluarga Mas Eross, dll.

Berfoto bersama personil SO7, moment yang tak terlupakan

Setelah makan malam selesai, kami semua segera bersiap dan menuju ke lokasi konser hari ini. Kami menuju ke tenda backstage untuk S07. Sambil menanti SO7 tampil, kami mengobrol bersama, foto-foto kembali, dll. Banyak hal yang selama ini tidak kita ketahui, apa yang SO7 lakukan sebelum tampil di balik panggung. Mereka biasanya hanya mengobrol ringan, atau makan snack dan buah yang sudah disediakan, berdiskusi terkait penampilan nanti, mencoba instrument (seperti kemarin misalnya Mas Duta mencoba bermain harmonika untuk lagu “Selamat Datang”, hingga bahkan menggosipkan band/artis lain.

Beberapa aktivitas di balik panggung sebelum tampil

Setelah itu, tibalah saatnya bagi SO7 untuk tampil. Sebelum naik ke panggung, kami berdoa bersama. Kemudian satu pemandangan romantis yang saya sadari adalah saat sebelum Mas Duta naik ke panggung, ia mencium kening Mbak Adel. Saya berpikir bahwa itu mungkin memang kebisaaan mas Duta sebelum naik ke panggung.

Saat SO7 tampil, kami diberi kesempatan untuk menyaksikan SO7 langsung dari panggung. DAN dengan jarak menonton yang sedekat itu, tentu saja saya pribadi merasa sangat bahagia dan excited. Kami benar-benar HAVE FUN saat itu. Kami dapat secara eksklusif memotret SO7 dari atas panggung, merekam aksi mereka menghibur warga Solo. Kehadiran banyak Sheila Gank dari luar kota Solo semakin menambah semangat SO7, sehingga semakin tampil maksimal. Saya juga merasa sangat puas bisa mendengarkan lagu-lagu favorit secara langsung, gratis, dengan sangat dekat. Dari foto-foto berikut ini, teman-teman pasti dapat membayangkan bukan, betapa dekat posisi kami untuk menonton, dan betapa eksklusif hak yang kami dapatkan sebagai pemenang BASBSO7.

Beberapa foto saat konser berlangsung

Setelah konser selesai, kami peserta BASBSO7 berkumpul kembali bersama Mas Ibeng. Dengan berakhirnya konser tersebut, berakhirlah kegiatan kami dalam BASBSO7 Solo 8 Maret 2015. Rasanya waktu berjalan begitu cepat, tidak terasa kami harus berpisah dengan SO7 beserta seluruh kru nya. Tidak ada kata-kata yang bisa menggambarkan betapa bahagianya saya atas kegiatan BASBSO7.

Banyak hal yang saya dapatkan setelah mengikuti BASBSO7 di Solo. Saya mendapatkan teman baru, saya bisa mencapai impian saya untuk bertemu dengan SO7 yang telah saya idolakan sejak SD, saya juga mendapatkan tanda tangan mereka semua di semua koleksi kaset pita dan CD MYB (hanya untuk diketahui,beberapa bulan yang lalu, sempat ada tantangan #10bucketlist, dan salah satu yang saya inginkan adalah tanda tangan personel SO7 di semua koleksi kaset saya, and believe it or not, it becomes true).

Hal-Hal berharga yang saya peroleh dari BASBSO7 adalah kesempatan bertemu dengan SO7, mendapatkan tanda tangan di semua koleksi saya termasuk ucapan ulang tahun, serta teman dan keluarga baru

Hal yang pasti saya rasakan adalah bahagia, terharu mengetahui bahwa banyak orang berperan dalam keberhasilan SO7 (yaitu para kru), tersanjung karena SO7 sangat menghargai fans mereka (kami dianggap teman dekat), dan yang bisa saya pastikan adalah, saya makin cinta SO7. Saya berjanji tidak akan BERHENTI BERHARAP dalam menantikan karya SO7 (pasti membeli CD originalnya selalu) dan meyakini bahwa SHEILA ON 7 akan JALAN TERUS, MELOMPAT LEBIH TINGGI, HINGGA UJUNG WAKTU, meskipun setelah ini, mereka akan berjalan independent, tanpa naungan label industri musik.

Di MUSIM YANG BAIK ini, BERUNTUNGNYA AKU Sehari Bareng SO7 adalah BINGKISAN TUHAN di ulang tahunku yang ke 24, dan menjadi salah satu ANUGRAH TERINDAH YANG PERNAH KUMILIKI DAN akan kukenang sebagai sebuah KISAH KLASIK UNTUK MASA DEPAN, bahkan hingga SAAT AKU LANJUT USIA. Karena aku tahu, bahwa musik SO7 akan selalu ada di RADIO, setiap albumnya tidak akan menjadi YANG TERLEWATKAN bagiku. Anggaplah aku akan selalu menjadi PEMUJA RAHASIA mereka. HUJAN TURUN tidak akan menghentikanku untuk menyaksikan konser mereka, KARENA AKU SETIA menjadi Sheila Gank.

Bagi kalian yang memang benar sangat mengagumi Sheila On 7, pastikan kalian mengikuti kuis BASBSO7, karena jika kalian BERUNTUNG, kalian benar-benar akan mendapatkan pengalaman luar biasa yang tak akan pernah kalian lupakan. Kalian bisa bertemu, mengobrol, bahkan makan bersama SO7, berkenalan dengan seluruh Kru SO7, mendapatkan teman baru, dan pastiya, kalian akan semakin memuja… memuja… memuja… dan memuja.

Ikuti kuisnya via Twitter, pantau selalu timeline @sheilaon7 dengan #BASBSO7. Pastikan jawab pertanyaannya dengan benar, pikirkan masak-masak sebelum menjawabnya, karena hanya ada 1 kali kesempatan untuk menjawab. Kemudian kirimlah jawaban kalian sesuai format yang ditentukan, jangan pula salah menuliskan tagar (#) yang ditentukan. Pastikan pula foto profil kalian adalah cover MYB. Kirimlah jawabanmu (jika perlu seawal mungkin sebelum kuis berakhir) bersama dengan foto atau terbaikmu yang menunjukkan ekspresi atau tema sesuai yang diminta, buat semenarik mungkin, karena jika jawabanmu benar, maka foto/videomulah yang akan menentukan keputusan selanjutnya. So All of You Sheila Gank Indonesia, Get Ready for BASBSO7!!!!!!!!
Ohya, sekalian promo nih gank, kalau kalian penasaran dengan foto-foto terkait kegiatan BASBSO7 di semua edisi kota manapun, silahkan follow akun instagram @basbso7

Akhir kata, Terima Kasih Sheila On 7, Terima Kasih 507 Management, Terima Kasih Mas Ibeng, Mas Bram, Mbak Putri, Mas Alex, atas segala pengalaman tak terlupakan yang akan selalu kukenang sepanjang masa.